Tag: Jekri Riwu
DENPASAR, NusaBali - Kontingen tinju Bali yang berlaga di PON XXI/2024 Aceh dan Sumatera Utara pada September lalu hanya meraih satu perak dan empat perunggu.
Dari 12 petinju yang dikirim ke PON, hanya lima yang ke semifinal dan tujuh lainnya terhenti di penyisihan. So, perolehan medali cabor tinju, hanya satu perak dan empat perunggu.
Pada laga final nanti, Jekri Riwu akan menantang peraih emas PON Papua 2021 silam.
DENPASAR, NusaBali.com - Duel seru di kelas 64 kg berlangsung di event ‘No Drama Fight’ yang digelar di Istana Taman Jepun, Denpasar, Sabtu (13/7/2024) malam. Pertarungan kali ini mempertemukan petinju tuan rumah Jekri Riwu dengan Farand Buyung Papendang, petinju asal Sulawesi Utara yang berlabel petinju nasional dan sering membela Indonesia di berbagai event internasional.
DENPASAR, NusaBali.com - Ajang tinju No Drama Fight yang dihelat di Istana Taman Jepun Denpasar pada Sabtu (13/7/2024) malam menjadi saksi kegigihan para petinju Bali. Enam petinju PON Bali unjuk gigi di atas ring, berhadapan dengan petinju tangguh dari Sulawesi Utara, Jawa Tengah, dan NTT yang juga disiapkan ke PON XXI di Aceh-Sumatera Utara.
Lewi Simanjutak, Antonius Manto, dan Cakty Dwi Putra mengamankan tiket PON XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara. Ketiganya menyusul Jekri Riwu, serta dua petinju putri Juliandra Betzieba Fanoni Fangidae dan Nelsy Anakkota, yang lolos lebih dulu.
Bertanding di luar negeri itu tujuan utamanya mencari lawan berbeda. Sebab lawan di level nasional hanya itu-itu saja. Jadi itu untuk menambah jam terbang dan menguji mental petinju
Pemasangan dekorasi Natal di kawasan wisata Bali
PPN Jasa Pengiriman Dikenakan Tarif Khusus
Pedagang Kembang Api Musiman di Pasar Asemka
Menyongsong Libur Nataru
Pemasangan Biopori ‘Anti Banjir’
Ingin Berlangganan Koran Nusabali? Hubungi Tim Sirkulasi 0361-227410
Nusa Ning Nusa
Melancip Pemahaman ‘Nandurin Karang Awak’
DI sela-sela kemerosotan karakter, seperti ketekunan, ketahanan, dan kemandirian di kalangan generasi muda Bali, filosofi ‘nandurin karang awak’ dapat dijadikan titik bermula pembelajaran bermakna.